Parlemen

Belajar ke Makassar, DPRD Nunukan Cari Cara Baru Salurkan Aspirasi Warga

MAKASSAR – DPRD Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, terus mencari cara terbaik untuk menyalurkan aspirasi warganya. Salah satunya, lewat kunjungan kerja ke DPRD Kota Makassar pada Senin (20/10/2025), guna belajar langsung tentang cara kerja dan sistem pengelolaan pokok-pokok pikiran (pokir) yang sudah diterapkan di ibu kota Sulawesi Selatan itu.

Dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Nunukan, Ir. Arpiah, ST, rombongan yang terdiri dari beberapa anggota dewan seperti Adama, Muhammad Mansur, dan Hj. Nadia, diterima hangat oleh perwakilan DPRD Makassar.

“Makassar punya sistem penyerapan aspirasi yang sudah berjalan baik dan terintegrasi dengan perencanaan pembangunan daerah. Itu yang ingin kami pelajari,” kata Arpiah.

Berita Terkait  Rapat Paripurna Ke-17 Pandangan Umum Fraksi PPN

Dalam pertemuan tersebut, DPRD Nunukan diajak memahami alur kerja pokir di Makassar – mulai dari kegiatan reses, pengumpulan usulan masyarakat, hingga bagaimana pokir itu masuk ke Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan selaras dengan RPJMD.

Salah satu hal yang menarik perhatian rombongan adalah penerapan sistem digital untuk input dan pelacakan pokir. Sistem ini memungkinkan proses verifikasi dan pelaporan lebih cepat dan akurat.

Arpiah menegaskan, sistem serupa bisa menjadi model yang diterapkan di Nunukan, tentunya dengan penyesuaian lokal. “Kami ingin pokir yang kami sampaikan benar-benar berasal dari suara rakyat dan bisa diwujudkan dalam program pembangunan yang berdampak,” ujarnya.

Berita Terkait  Ketua DPRD Nunukan Bacakan Naskah Proklamasi HUT RI ke 78

Melalui kunjungan ini, DPRD Nunukan berharap bisa memperkuat mekanisme penyampaian aspirasi yang lebih terbuka, terukur, dan bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. (Adv)

Loading

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *